Langsung ke konten utama

Pengertian Sabar

Sabar

 Pengertian sabar
Secara bahasa, sabar berarti tabah hati dan menahan kehendak nafsu untuk mencapai sesuati yang lebih baik. Sikap sabar adalah pribadi yang mulia. Sabar juga diartikan sebagai sikap tahan terhadap setiap penderitaan atau sesuatu yang tidak disenangi dengan sikap ridho dan menyerahkan diri sepenuhnya kepada Allah.
Menurut kualitas dan bentuknya sabar terbagi menjadi empat bagian
  1. sabar dalam melaksanakan ketaatan, yaitu secara batuniah dengan berpegang pada keikhlasan dan kehadiran hati di dalamnya, dan secara lahiriah dengan terus menerus mengerjakannya dengan rajindan bersemangat sesuai dengan cara-  cara yang disyariatkan
  2. sabar menghadapi maksiat, ini akan terwujud secara lahiriyah dengan menghindarinya serta menjauh dari tempat- tempat yang menjerumus kearahnya. Dan secara batiniah dengan mencegah hati dari memperkatakan tentangnya ataupun cenderung kepadanya
  3. sabar dalam mengingat- ingat perbuatan- perbuatan dosa di masa lalu, inii hanya dapat dibenarkan jika dapat mengakibatkan timbulnya rasa cemas dan penyesalan atau tidak , maka sebaiknya jangan dilakukan. Diantara yang dapat menerbitkan kesabaran ini adalah mengingat hukuman yang segera ataupun dimasa mendatang yang diancamkan oleh Allah atas pelaku maksiat
  4. sabar menghadapi kesulitan, Sabar seperti ini terbagi menjadi dua jenis a. Kesulitan yang datang dari Allah secara langsung seperti penyakit, kemiskinan. Sabar dalam hal ini secara batiniah dilakukan dengan menghindari kesedihan dan penyesalan secara berlebihan, dan secara lahiriyah dengan tidak mengeluhkan kepada manusia manapun juga. b. Kesulitan- kesulitan yang disebabkan oleh  manusia  lain yaitu berupa gangguan pada diri, kehormatan dan harta benda seseorang.                                     

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Rangkuman Materi Isra' Mi'raj

Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW A.     Latar belakang Isra’ Mi’raj Setelah Muhammad SAW menjadi Rasul, beliau semakin giat dalam berdakwah. Semakin banyak tantangan yang didapatkan beliau. Kecemasan dan kekhawatiran melanda beliau.   Dan Allah menenangkannya dengan wahyu rahyu yang diturunkan kepada beliau. Kala itu Rasul mendapat ujian yang sangat berat. Dua orang yang selalu membela beliau wafat. Setelah Ali bin Abi Thalib wafat, tiga hari kemudian istrinya wafat. Tahun ini disebut dengan tahun kesedihan ( Amul Huzni). Pada malam 27 Rajab 621 M datanglah Jibril mengajak Muhammad untuk melakukan perjalanan dari Masjidil Haram ke masjidil Aqsa ( Isra’) dan perjalanan dari Masjidil Aqsa ke Sidratul Muntaha (Mi’raj). B.      Peristiwa penting dalam Isra’ Mi’raj Isra’ Mi’raj terjadi 3 tahun sebelum Hijrah. Nabi mengendarai Buraq yang dibawa malaikat Jibril dari surga. Dalam perjalanan, Rasul berhenti untuk menunaikan sholat di Madina...

Mario Teguh kata- kata Motivasi

gambar DPRD Ponorogo

gedung DPRD kab. Ponorogo